Jika kamu memiliki kritik dan saran, hubungi kami melalui Kontak Kami

Operator dalam Javascript


     Hai semuanya, bagaimana kabar kalian ? Semoga selalu baik baik saja ya. Kali ini saya akan membahas tentang Javascript, yaitu Operator dalam Javascript. Pada artikel sebelumnya, kita sudah membahas tentang Variabel dan Tipe Data dalam Javascript. Sebelum memasuki artikel nya, tahukah kamu Apa Itu Operator ?
     Operator adalah sebuah simbol yang digunakan untuk melakukan operasi pada suatu nilai ataupun variabel, baik operasi hitungan ataupun operasi logika. Nilai atau Variabel yang digunakan dalam operasi ini disebut operan. Jumlah operan yang dibutuhkan masing masing operator berbeda.
     Javascript memiliki enam jenis operator, apa saja enam operator tersebut ? Mari kita bahas satu per satu dibawah ini.

1. Operator Aritmatika
     Yang pertama ada Operator Aritmatika. Operator Aritmatika bisa digunakan untuk menjumlahkan sebuah nilai. Tidak hanya menjumlahkan, bisa juga membagi, mengurangi dan lainnya, layaknya dalam matematika. Berikut ini adalah beberapa Operator Aritmatika
Nama Operator Simbol
Penjumlahan +
Pengurangan -
Perkalian *
Perpangkatan **
Pembagian /
Sisa Bagi %
Jika ingin menggunakan operator aritmatika, kita hanya perlu menggunakan simbol nya. Saya akan mencoba untuk menambahkan nilai. Contoh codingan nya dibawah ini
/* nilai variabel yang akan dijumlahkan */
var a = 15;
var b = 10;

/* variabel dengan operator aritmatika penjumlahan */
var c = a + b;

/* hasil dari penjumlahan nya */
document.write(c);
Sekarang saya akan mencoba Operator Aritmatika lainnya. Berikut ini codingan nya.
<!DOCTYPE html>
<html lang="en">
<head>
    <title>Contoh Aritmatika</title>
</head>
<body>
    <p>Contoh Operator Aritmatika</p>
    <script>
        /* nilai yang akan di eksekusi */
        var a = 5;
        var b = 10;
        var c = 20;
        var f = 3;

        /* operator penjumlahan */
        var d = a + b + c;
        document.write(d + "<br>");

        /* operator pengurangan */
        var d = c - b;
        document.write(d + "<br>");

        /* operator perkalian */
        var d = a * b;
        document.write(d + "<br>");

        /* operator perpangkatan */
        var d = f ** f;
        document.write(d +"<br>");

        /* operator pembagian */
        var d = c / a;
        document.write(d + "<br>");

        /* operator sisa bagi */
        var d = b % f;
        document.write(d);
    </script>
</body>
</html>
Hasilnya seperti dibawah ini


2. Operator Perbandingan
     Yang kedua adalah Operator Perbandingan. Operator ini digunakan untuk membandingkan antara dua nilai. Operator Perbandingan akan menghasilkan nilai berupa Boolean, yang berarti True dan False. Berikut ini adalah beberapa Operator Perbandingan.
Nama Operator Simbol
Lebih Besar >
Lebih Kecil <
Sama Dengan ==
Tidak Sama Dengan !=
Lebih Besar Sama Dengan >=
Lebih Kecil Sama Dengan <=
Setelah mengetahui simbol simbol operator perbandingan diatas, sekarang saya akan mencoba nya. Berikut ini adalah contoh penggunaan Operator Perandingan.
<!DOCTYPE html>
<html lang="en">
<head>
    <title>Contoh Operator</title>
</head>
<body>
    <p>Contoh Operator Perbandingan</p>
    <script>
        /* nilai yang akan di eksekusi */
        var a = 37;
        var b = 30;

        /* Operator Lebih Besar */
        var c = a > b;
        document.write(c + "<br>");

        /* Operator Lebih Kecil */
        var c = a < b;
        document.write(c + "<br>");

        /* Operator Sama Dengan */
        var c = a == b;
        document.write(c + "<br>");

        /* Operator Tidak Sama Dengan */
        var c = a != b;
        document.write(c +"<br>");

        /* Operator Lebih Besar Sama Dengan */
        var c = b >= a;
        document.write(c + "<br>");

        /* Operator Lebih Kecil Sama Dengan */
        var c = b <= a;
        document.write(c);
    </script>
</body>
</html>
Hasilnya seperti dibawah ini.


3. Operator Penugasan
     Operator Penugasan adalah operator yang digunakan untuk memberikan tugas kepada suatu variabel. Contoh kecilnya seperti dibawah ini
<!DOCTYPE html>
<html lang="en">
<head>
    <title>Contoh Operator</title>
</head>
<body>
    <p>Contoh Operator Penugasan</p>
    <script>
        /* nilai yang akan di eksekusi */
        var a = 25;
        a +=5;
        document.write(a);
    </script>
</body>
</html>
Hasilnya seperti dibawah ini


Jika kita perhatikan gambar diatas, kenapa hasilnya 30 ? Sedangkan di dalam variabel nilai nya 25. Karena saya memberikan operator penugasan pengisian dan penambahan (+=). Dan setelah itu saya tuliskan angka 5, maka jadinya 25 + 5 = 30. Dan ada yang perlu diperhatikan lagi agar tidak terjadi error dalam program nya. Jika ingin memberikan operator penugasan, kita cukup menuliskan variabel dan operator penugasan nya saja, tidak perlu menambahkan var. Mengapa seperti itu ? Jika kita menambahkan var, maka program membaca nya kita membuat variabel baru.
Berikut ini beberapa Operator Penugasan lainnya.
Nama Operator Simbol
Pengisian Nilai =
Pengisian dan Penambahan +=
Pengisian dan Pengurangan -=
Pengisian dan Perkalian *=
Pengisian dan Pembagian /=
Pengisian dan Pemangkatan **=
Pengisian dan Sisa Bagi %=
Diatas kita sudah mencoba Operator Penugasan Pengisian dan Penambahan. Selanjutnya, kita akan mencoba semua Operator Penugasan lainnya. Berikut ini contoh Operator Penugasan Pengisian dan Pengurangan
<!DOCTYPE html>
<html lang="en">
<head>
    <title>Contoh Operator</title>
</head>
<body>
    <p>Contoh Operator Penugasan</p>
    <script>
        /* nilai yang akan di eksekusi */
        var a = 25;
        a -=5;
        document.write(a);
    </script>
</body>
</html>
Hasilnya seperti dibawah ini


Sekarang saya coba Operator Penugasan Perkalian, contoh code nya dibawah ini.
<!DOCTYPE html>
<html lang="en">
<head>
    <title>Contoh Operator</title>
</head>
<body>
    <p>Contoh Operator Penugasan</p>
    <script>
        /* nilai yang akan di eksekusi */
        var a = 25;
        a *=5;
        document.write(a);
    </script>
</body>
</html>
Hasilnya seperti dibawah ini


Berikut ini contoh codingan dari Operator Penugasan Pembagian.
<!DOCTYPE html>
<html lang="en">
<head>
    <title>Contoh Operator</title>
</head>
<body>
    <p>Contoh Operator Penugasan</p>
    <script>
        /* nilai yang akan di eksekusi */
        var a = 25;
        a /=5;
        document.write(a);
    </script>
</body>
</html>
Hasilnya seperti dibawah ini


Berikut ini contoh dari Operator Penugasan Pemangkatan
<!DOCTYPE html>
<html lang="en">
<head>
    <title>Contoh Operator</title>
</head>
<body>
    <p>Contoh Operator Penugasan</p>
    <script>
        /* nilai yang akan di eksekusi */
        var a = 7;
        a **=2;
        document.write(a);
    </script>
</body>
</html>
Hasilnya seperti dibawah ini


Yang terakhir, saya akan mencoba Operator Penugasan Sisa Bagi. Berikut ini adalah codingan nya.
<!DOCTYPE html>
<html lang="en">
<head>
    <title>Contoh Operator</title>
</head>
<body>
    <p>Contoh Operator Penugasan</p>
    <script>
        /* nilai yang akan di eksekusi */
        var a = 30;
        a %=4;
        document.write(a);
    </script>
</body>
</html>
Hasilnya seperti dibawah ini


Diatas saya sudah mencontoh kan nya secara satu per satu. Lalu bagaimana jadinya jika terdapat banyak Operator Penugasan di dalam sebuah codingan ? Sedangkan diatas saya hanya mencontohkan satu Operator Penugasan dalam satu codingan. Lihat contoh codingan nya dibawah ini
<!DOCTYPE html>
<html lang="en">
<head>
    <title>Contoh Operator</title>
</head>
<body>
    <p>Contoh Operator Penugasan</p>
    <script>
        /* nilai yang akan di eksekusi */
        var value = 1000;
        document.write("Nilai awal : " + value + "<br>");

        /* Pengisian dan Penjumlahan 20*/
        value += 20;
        document.write("Setelah ditambah : " + value + "<br>")

        /* Pengisian dan Pengurangan 10*/
        value -= 10;
        document.write("Setelah dikurang : " + value + "<br>")

        /* Pengisian dan Pembagian 10*/
        value /= 10;
        document.write("Setelah dibagi : " + value + "<br>")

        /* Pengisian dan Perkalian 5*/
        value *= 5;
        document.write("Setelah dikali : " + value + "<br>")

        /* Pengisisan dan Sisa Bagi 10*/
        value %= 10;
        document.write("Setelah sisa bagi : " + value + "<br>")

        /* Pengisian dan Pemangkatan 5*/
        value **= 5;
        document.write("Setelah pemangkatan : " + value + "<br>")
    </script>
</body>
</html>
Hasilnya seperti dibawah ini


Itulah hasilnya jika kita membuat beberapa Operator Penugasan dalam satu codingan

4. Operator Ternary
     Operator Ternary biasanya digunakan untuk membuat sebuah percabangan di dalam javascript. Operator Ternary memiliki simbol tanda tanya dan titik dua (?:). Simbol ?: untuk menyatakan suatu kondisi. Setelah menyatakan suatu kondisi, kita juga harus menentukan nilai True dan False nya.  Contoh syntax nya dibawah ini
kondisi ? True : False
Coba kita perhatikan syntax diatas, jika kondisi nya benar, maka hasilnya True. Jika kondisinya menyatakan salah, hasilnya False. Perhatikan contoh codingan di bawah ini
<!DOCTYPE html>
<html lang="en">
<head>
    <title>Contoh Operator</title>
</head>
<body>
    <script>
        /* Contoh kondisi*/
        var ask = confirm("Apakah kamu menyukai Javascript ?")

        /* Contoh value yang bersifat True dan False*/
        var result = ask ? "Selamat datang dan silahkan belajar Javascript" : "Sepertinya kamu tidak cocok di sini, silahkan kembali lain waktu";
        document.write(result);
    </script>
</body>
</html>
Contoh pertanyaan nya


Jika benar, hasilnya seperti dibawah ini


Dan jika salah, hasilnya seperti ini


Jadi kondisi yang pertama adalah kondisi yang menyatakan benar (True), dan yang kedua kondisi yang menyatakan salah (False). Bagaimana ? Cukup mudah kan ? Jika kamu belum paham, silahkan bertanya di kolom komentar yang sudah tersedia.